Siapa Bilang Kita Nggak Boleh Balas Dendam?

by
Siapa Bilang Kita Nggak Boleh Balas Dendam?

An eye for an eye will only make the whole world blind, kata Mahatma Gandhi. Dia adalah aktivis dan salah satu pemimpin aksi kemerdekaan di India ngelawan penjajahan Inggris yang ngajarin kita kalo dendam nggak akan pernah bawa kebaikan.

 

Revenge (.n) the action of inflicting hurt or harm on someone for an injury or wrong suffered at their hands; the desire to inflict retribution. Dendam kalo pake bahasa sederhana kita adalah pembalasan dan asosiasinya lebih ke pembalasan atas sikap tidak menyenangkan yang menurut kajian Psikologi dikategorikan sebagai bentuk pelampiasan emosi buat bikin kita ngerasa ‘lebih baik’. Tapi kasus yang sering terjadi, pembalasan dendam justru bikin keadaan makin memburuk jadi kita sepakat sama apa yang dibilang Mahatma Gandhi kalo balas dendam itu a waste of time and energy. Mau urusan percintaan apalagi pertemanan, balas dendam sama aja kayak mencegah kebahagiaan dateng buat diri sendiri.

But wait.. gimana kalo kita pengen balas dendam, at least bikin orang yang nyakitin jadi nyesel karena perbuatannya tanpa nyakitin orang yang bersangkutan? Seperti kata Marcus Aurelius ‘The best revenge is to be unlike him who performed the injury’. Jadi balas dendam macam apa sih yang bisa kita lakuin dan nggak nyakitin diri sendiri apalagi ngerugiin orang lain?

 

1. TAKE A GOOD CARE OF OURSELVES

Hal yang perlu kita ambil hikmahnya dari disakitin, ditinggalin atau dikecewain sama orang lain adalah dengan ngebuktiin kalo kita bisa bahagia dengan atau tanpa mereka. Salah satu caranya dengan merawat diri, berpenampilan rapi, bersihin kamar dan ngelakuin kegiatan yang bantu bikin kita ngerasa nyaman dan tenang.

 

2. BE A BETTER PERSON

Kita emang harus belajar buat nerima diri kita apa adanya, jadi kalo ada orang yang pergi atau menjauh karena mereka pikir kita nggak cukup keren, mereka nggak layak kita perjuangkan sebagai temen atau pacar. Tapi ini bukan berarti kita berhenti belajar jadi orang yang lebih baik guys. Be a better person for yourself and prove them wrong.

 

3. GET BUSY 

Instead of mikir tentang mereka yang bikin kita kecewa, baiknya kita menyibukkan diri dengan hal yang produktif!

 

4. CUT NEGATIVE VIBE OFF

Ada yang dengan cara delete contact, ada yang dengan tetep berteman tapi stay cool dan ngelupain masa lalu. Kita masing-masing punya cara sendiri karena menyesuaikan diri sama kondisi.

 

5. FORGIVE THEM

Yasss..  kalo minjem quotes Criss Jami di bukunya Salomé: In Every Inch In Every Mile “Grudges are for those who insist that they are owed something; forgiveness, however, is for those who are substantial enough to move on.” Jadi kita maafin orang bukan karena mereka berhak menerima maaf kita, tapi karena kita ingin membebaskan diri dari dendam yang sia-sia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *